Tuesday, January 20, 2009

Beginilah Perlakuan Para Pemimpin Arab Hari Ini


Belum lepas dari ingatan kita, bagaimana keras kepala dan keras hatinya para pemimpin Arab melihat tragedi di Gaza Palestin. Mesir yang paling dekat dengan perbatasan Gaza sampai saat ini pun belum dan tidak mahu membuka perbatasannya di Raffah. Begitu juga dengan Jordan, mereka secara geografinya termasuk yang dekat dengan Gaza, hanya kerana terikat perjanjian dengan Israel – mereka sanggup membiarkan saudara-saudara muslimnya di Gaza terbantai oleh Zionis Israel. Adik-beradik dengan Arab Saudi, alih-alih menunjukkan sikap yang tegas terhadap aksi holocaust Israel di Gaza, untuk menghadiri KTT di Doha pun mereka enggan.

Mungkin gambar-gambar di bawah ini bisa memberikan penjelasan atas sikap kepala batu nya para pemimpin Arab melihat tragedi di Gaza.

Dari kiri, Raja Abdullah (Saudi), Menteri Luar Arab Saudi, Saud Al-Faisal, Raja Abdullah (Jordan), George Bush

Menlu Israel Tzipi Livni bersalaman mesra dengan Presiden Husni Mubarak (Mesir)

Mahmud Abbas (Fattah) berjabat tangan mesra dengan Menteri Luar Israel Tzipi Livni

George Bush, Ehurt Olmert dan Husni Mubarak saling mempersilakan

Raja Abdullah (Saudi) bergandingan tangan akrab dengan George Bush

Senyum saudara kembar, Ehurt Olmert dan Husni Mubarak

Raja Abdullah (Saudi) saling berbalas cium dengan George Bush

Jadi wajar kalau para pemimpin Arab sangat pengecut menghadapi Zionis Israel dan tidak tegas dalam menentang agresi dan holocaust yang dilakukan oleh Israel terhadap rakyat Palestin di Gaza.

Kita berdoa bersama semoga para pemimpin Arab dan semua pemimpin Muslim terbuka hatinya melihat tragedi kemanusiaan ini. Dan semoga mereka tidak lupa dengan firman Allah SWT :

"Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi wali dengan meninggalkan orang-orang mukmin....."(Ali-Imran[3]:28)

(fq/berbagai sumber)

su

No comments:

Post a Comment